Pelatihan Pemanfaatan Limbah Sayuran Menjadi Eco Enzyme Di Dusun Pagiren

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ratna Suminar
Gian Sapta Adrialin

Abstract

Pengelolaan sampah organik menjadi salah satu tantangan besar di Indonesia, mengingat tingginya volume sampah yang terus meningkat setiap tahun. Sampah organik yang sebagian besar berasal dari sisa makanan dan bahan organik lainnya sering kali dibuang tanpa pemanfaatan. Padahal, jika dikelola dengan baik, sampah organik dapat diubah menjadi pupuk yang bermanfaat, salah satunya melalui teknologi eco enzyme. Penelitian ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat, khususnya ibu rumah tangga, mengenai cara mengolah sampah organik menjadi eco enzyme yang dapat digunakan sebagai cairan pembersih dan pupuk alami. Kegiatan ini dilakukan di Dusun Jambewangi, Kab. Magelang, dengan metode pengabdian masyarakat yang mencakup sosialisasi dan pelatihan pembuatan eco enzyme dari sisa sayuran. Hasil dari pelatihan menunjukkan bahwa peserta sangat antusias dan memperoleh pengetahuan baru tentang pengelolaan sampah organik. Dengan pemahaman ini, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli dalam mengelola sampah organik dengan cara yang lebih ramah lingkungan, sekaligus memanfaatkan limbah rumah tangga untuk menghasilkan produk yang berguna seperti eco enzyme.


 

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

References

  1. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Data Sampah Nasional [Internet]. 2024. Available from: https://sipsn.menlhk.go.id
  2. Dewanti DP, Wiharja W, Hanif M, Nugroho R. Teknologi hidrotermal sebagai solusi cepat pengolahan sampah organik menjadi pupuk. Jurnal Teknologi Lingkungan [Internet]. 2020 Jul 30;21(2):236–43. Available from: https://doi.org/10.29122/jtl.v21i2.3512
  3. Hemalatha M, Visantini P. Potential use of eco-enzyme for the treatment of metal based effluent. IOP Conference Series Materials Science and Engineering [Internet]. 2020 Jan 1;716(1):012016. Available from: https://doi.org/10.1088/1757-899x/716/1/012016
  4. Pranata L, Kurniawan I, Indaryati S, Rini MT, Suryani K, Yuniarti E. Pelatihan pengolahan sampah organik dengan metode eco enzyme. Indones J Community Serv. 2021;1(1):171–9.
  5. Junaidi RJ, Zaini M, Ramadhan R, Hasan M, Ranti BYZB, Firmansyah MW, et al. Pembuatan Eco-Enzyme sebagai Solusi Pengolahan Limbah Rumah Tangga. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) [Internet]. 2021 Sep 14;2(2):118. Available from: https://doi.org/10.33474/jp2m.v2i2.10760
  6. Larasati D, Astuti AP, Maharani ETW. Uji organoleptik produk eco enzyme dari limbah kulit buah: studi kasus di Kota Semarang. Edusaintek. 2020;4.
  7. Jelita R. Produksi Eco Enzyme dengan Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga untuk Menjaga Kesehatan Masyarakat di Era New Normal. Jurnal Maitreyawira [Internet]. 2022 Apr 25;3(1):28–35. Available from: https://doi.org/10.69607/jm.v3i1.49
  8. Pakki T, Adawiyah R, Yuswana A, Namriah N, Dirgantoro MA, Slamet A. Pemanfaatan eco enzyme berbahan dasar sisa bahan organik rumah tangga dalam budidaya tanaman sayuran di pekarangan. Prosiding Pepadu. 2021;3:126–34.
  9. Pribadi F, Arin M, Abilawa A. PENGELOLAAN SAMPAH DAN PEMBERDAYAAN EKONOMI RUMAH TANGGAMELALUI PEMBUATAN CAIRAN SERBAGUNA ECO-ENZYME. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan [Internet]. 2022 Mar 6;6(1):1. Available from: https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i1.7112
  10. Mardiani IN, Nurhidayanti N, Huda M. SOSIALISASI PEMANFAATAN LIMBAH ORGANIK SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN ECO ENZIM BAGI WARGA DESA JATIREJA KECAMATAN CIKARANG TIMUR KABUPATEN BEKASI. jabmas [Internet]. 2021Apr.30 [cited 2025Mar.1];2(01):42-7. Available from: https://jurnal.pelitabangsa.ac.id/index.php/jabmas/article/view/780